Tugas Kantor Belum Selesai? Ini Tips Minta Perpanjang Deadline ke Bos - Pernahkah rencana yang sudah Anda susun dengan rapi tiba-tiba melenceng tidak sesuai harapan? Hal itu kerap terjadi pada tugas atau pekerjaan kantor lantaran hal-hal yang tidak terduga. Akibat tidak dapat menyelesaikan tugas tepat waktu, Anda meminta perpanjangan deadline kepada atasan. Apakah itu mungkin?
Tugas atau pekerjaan kantor biasanya memiliki batas waktu sangat ketat karena laporan tersebut akan diserahkan pada pemilik perusahaan atau digunakan untuk presentasi di hadapan klien misalnya. Tentu saja tugas itu sangat penting dan harus selesai tepat waktu.
Akan tetapi setiap orang tidak akan pernah tahu apa yang akan terjadi sehingga pekerjaan di kantor menjadi terkendala. Selain itu, biasanya setelah libur panjang, pekerjaan menumpuk namun mood kerja belum kembali pulih benar. Sementara tugas harus diserahkan dalam waktu yang mepet.
Sebetulnya mungkin saja bagi Anda untuk meminta tambahan waktu deadline kepada atasan agar tak kena semprot maupun sanksi dari perusahaan. Bagaimana caranya?
Kabar buruk mengenai keterlambatan pengumpulan tugas kantor harus segera diberitahukan ke atasan dan rekan kerja satu tim. Mungkin mereka akan merasa kecewa atas keterlambatan tersebut atau bahkan menganggap Anda tidak profesional saat bekerja. Namun menyampaikan hal tersebut dengan cepat akan mengurangi efek negatif yang akan Anda terima.
Kalau Anda sudah tahu tanda-tanda keterlambatan penyelesaian tugas akan terjadi, beritahu secepat mungkin. Agar Anda, rekan kerja, dan atasan dapat segera menangani hal tersebut. Mencari solusinya sehingga tidak mempengaruhi produktivitas kerja yang lain.
Hindari alasan yang menyalahkan pihak lain, misalnya rekan kerja terlalu lama menyerahkan data yang Anda minta sehingga berdampak ke pekerjaan Anda. Ingat, jujur lebih baik meski terkadang menyakitkan. Tapi dengan jujur, orang lain akan lebih menghargai Anda.
Setelah atasan dan rekan kerja satu tim memahami keterlambatan dan menerima deadline baru yang diputuskan, maka selanjutnya Anda harus mengerjakan tugas tersebut dengan sungguh-sungguh dan profesional. Bergerak cepat untuk menyelesaikan tugas, curahkan seluruh perhatian Anda untuk hal tersebut. Dengan demikian, hasil pekerjaan Anda pun bisa maksimal dan mendapat apresiasi dari atasan, rekan kerja, dan klien.
Tugas atau pekerjaan kantor biasanya memiliki batas waktu sangat ketat karena laporan tersebut akan diserahkan pada pemilik perusahaan atau digunakan untuk presentasi di hadapan klien misalnya. Tentu saja tugas itu sangat penting dan harus selesai tepat waktu.
Akan tetapi setiap orang tidak akan pernah tahu apa yang akan terjadi sehingga pekerjaan di kantor menjadi terkendala. Selain itu, biasanya setelah libur panjang, pekerjaan menumpuk namun mood kerja belum kembali pulih benar. Sementara tugas harus diserahkan dalam waktu yang mepet.
Sebetulnya mungkin saja bagi Anda untuk meminta tambahan waktu deadline kepada atasan agar tak kena semprot maupun sanksi dari perusahaan. Bagaimana caranya?
1. Hindari Pemberitahuan Mendadak
Kabar buruk mengenai keterlambatan pengumpulan tugas kantor harus segera diberitahukan ke atasan dan rekan kerja satu tim. Mungkin mereka akan merasa kecewa atas keterlambatan tersebut atau bahkan menganggap Anda tidak profesional saat bekerja. Namun menyampaikan hal tersebut dengan cepat akan mengurangi efek negatif yang akan Anda terima.
Kalau Anda sudah tahu tanda-tanda keterlambatan penyelesaian tugas akan terjadi, beritahu secepat mungkin. Agar Anda, rekan kerja, dan atasan dapat segera menangani hal tersebut. Mencari solusinya sehingga tidak mempengaruhi produktivitas kerja yang lain.
2. Jujur Menyampaikan Alasan
Anda terlambat menyerahkan tugas? Minta perpanjangan waktu deadline, apa yang terjadi sebenarnya? Tentu saja hal itu harus didasari dengan alasan yang jelas. Katakan yang sejujurnya alasan Anda tidak dapat menyelesaikan tugas sesuai deadline dan meminta tambahan waktu. Apakah itu karena alasan pekerjaan sedang menumpuk, komputer bermasalah, mencari data butuh waktu yang lama, sampaikan saja apa adanya.Hindari alasan yang menyalahkan pihak lain, misalnya rekan kerja terlalu lama menyerahkan data yang Anda minta sehingga berdampak ke pekerjaan Anda. Ingat, jujur lebih baik meski terkadang menyakitkan. Tapi dengan jujur, orang lain akan lebih menghargai Anda.
3. Buat Deadline Terbaru
Ketika alasan sebenarnya sudah disampaikan, usulkan deadline baru kepada atasan. Yang pasti waktu deadline yang baru ini sudah sesuai dengan kesanggupan Anda untuk menyelesaikan tugas kantor. Artinya, Anda harus bertanggung jawab untuk merampungkannya dengan baik. Jangan sampai kesalahan yang sama terulang karena bisa berakibat fatal untuk karier Anda.4. Memberi Sebagian Tugas yang Sudah Selesai
Anda memang belum menyelesaikan seluruh tugas atau laporan, tapi buktikan bahwa Anda memang betul-betul berusaha mengerjakannya. Anda dapat menawarkan opsi kepada atasan maupun klien dengan memberikan sebagian laporan yang sudah Anda bereskan. Sedangkan sisanya akan diserahkan beberapa hari kemudian sesuai deadline baru yang Anda usulkan. Opsi ini bisa menjadi bukti bahwa Anda serius dan bertanggung jawab pada pekerjaan Anda. Bukan menunda pekerjaan karena malas agar diberikan deadline tambahan.5. Bersungguh-sungguh Saat Bekerja
Setelah atasan dan rekan kerja satu tim memahami keterlambatan dan menerima deadline baru yang diputuskan, maka selanjutnya Anda harus mengerjakan tugas tersebut dengan sungguh-sungguh dan profesional. Bergerak cepat untuk menyelesaikan tugas, curahkan seluruh perhatian Anda untuk hal tersebut. Dengan demikian, hasil pekerjaan Anda pun bisa maksimal dan mendapat apresiasi dari atasan, rekan kerja, dan klien.
Post A Comment:
0 comments: